Kebijakan baru dari Boyd Gaming mengenai larangan karyawan mengenakan masker COVID tuai sorotan.
Boyd Gaming baru-baru ini membuat kebijakan, di mana mereka melarang para karyawannya untuk menggunakan masker wajah. Berdasarkan memo yang di-posting ke buletin di kasino Boyd’s Main Street Station di Las Vegas dan dibagikan oleh salah satu akun di X Las Vegas Locally, anggota tim meminta pengecualian atas kebijakan tersebut, yaitu:
- Mereka menghubungi SDM perusahaan dan meminta akomodasi yang wajar bagi para disabilitas yang telah diakui oleh Undang-Undang Penyandang Disabilitas Amerika tahun 1990 maupun Undang-Undang di negara bagian yang sama.
- Atau mereka pulih dari COVID sehingga perlu menggunakan masker setidaknya di 5 hari pertama mereka kembali bekerja.
Di memo tersebut juga melaporkan setidaknya karyawan bisa tetap bekerja tanpa masker atau dengan mengambil cuti tanpa gaji selama ketentuan yang berlaku. Kalau tidak ada salah satu dari dua opsi di atas, maka memo secara gamblang mengatakan bahwa para karyawan Boyd Gaming tidak diizinkan menggunakan masker COVID.
Pembaruan Kebijakan
Berdasarkan memo tersebut, kebijakan dari Boyd Gaming diperbarui lantaran CDC mengakui di AS ada lebih sedikit pasien rawat inap dan kematian terkait kasus COVID-19 dan sekarang ini ada lebih banyak alat serta kondisinya lebih baik untuk mencegah dan mengatasi penyakit pernapasan.
Ada 98% orang AS mempunyai sistem kekebalan tubuh yang melindungi terhadap virus COVID-19 baik itu dari infeksi sebelumnya maupun vaksin, lanjut memo.
Pada memo tersebut juga menambahkan bahwa di bulan September 2024 lalu, CDC telah mengatakan masker umumnya tidak direkomendasikan di lingkungan non-medis kesehatan.
Masalah Boyd Dengan Masker COVID
Seperti apa yang telah dijelaskan oleh Boyd di memo tersebut, penutup wajah atau masker dianggap bisa mengganggu suasana dan seperti mengganggu kenyamanan untuk para tamu dalam memberikan pengalaman bermain lebih baik.
Berdasarkan adendum tersebut, penggunaan masker juga bisa meredam suara, menyebabkan komunikasi yang kurang jelas, dan karyawan seakan tidak memberikan senyum hangat ke para tamu.
Namun di sisi lain kebijakan dari Boyd Gaming itu malah menuai kontroversi, ada seorang karyawan yang mem-posting pesan tersebut beberapa waktu lalu. Intinya karyawan tersebut ingin perusahaan juga memikirkan kesejahteraan karyawan, bukan hanya mementingkan bisnis.
Boyd Gaming diketahui memiliki 28 properti yang ada di seluruh Amerika Serikat termasuk Gold Coast, Orleans, Sam’s Town, Aliante, Cannery, Suncoast, Fremont, California, dan Jokers Wild di daerah Las Vegas.
Tinggalkan Balasan